Sat, 19 Apr 2025 WIB
  • Home
  • Prasarana dan Sarana

Petani Way Kanan Lakukan Gerdal Hama Penggerek Batang

11 Apr 2025, 14:07 WIB | Indarto

Petani Kec.Bahuga, Way Kanansedang melakukan Gerdal penggerek batang | Dok. Istimewa

AGROMILENIAL.COM, Way Kanan --- Hama padi seperti sundep masih menjadi “momok” bagi petani. Hama sundep merupakan salah satu hama utama pada tanaman padi. Apabila hama ini dibiarkan dan tak dikendalikan dengan baik bisa mengakibatkan kehilangan hasil yang cukup tinggi. Hama penggerak batang ini sangat meresahkan petani di Desa Serdang Kuring, Kecamatan Bahuga, Way Kanan.  Tak kurang dari 5-10 hektar lahan yang ditanami padi di desa tersebut terkena serangan hama penggerek batang.

Baca Juga :

Kementan Gencarkan Penggunaan Alsintan Modern untuk Optimalkan Panen

Guna mengantisipasi serangan hama penggerek batang, PPL setempat bersama petani dan kelompok tani melakukan gerakan pengendalian (Gerdal) hama yang mematikan tersebut. PPL dan petani melakukan penyemprotan secara serentak di kawasan atau lahan sawah yang terkena serangan sundep.

Ketua UPJA Mandiri, Rasid Wahyono mengatakan, cara menanggulangi serangan sundep tersebut dengan melakukan penyemprotan serentak  menggunakan  pestisida biologis seperti pestisida mikrobial ( Bt plus) atau dengan pestisida berbahan aktif Dimehipo. “Penyemprotan dilakukan secara rutin minilam 3 hari sekali,” ujar Rasid, di Way Kanan, belum lama ini.

Menurutnya, serangan hama penggerek batang  bisa menyerang tanaman padi kapan saja, bahkan padi yang berumur 15-30 hari bisa terkena serangan hama penggerek batang. Seperti  di Desa Serdang Kuring, Kecamatan Bahuga, Way Kanan, padi yang terkena serangan hama sundep usianya antara 15-30 hari. Luasan kawasan atau lahan sawah yang terkena serangan sundep kurang lebih 10 hektar (ha).

Ciri-ciri padi yang terkena serangan sundep  diantaranya, daunnya “ngelinting” berwarna kuning. Tanaman padi yang daunnya menguning tersebut  kalau dicabut, di dalamnya ada ulatnya. Serangan sundep ini apabila dibiarkan dan tak segera dikendalikan akan menyebar ke tanaman padi lainnya.

Alhasil, tanaman yang terkena serangan sudep tersebut kalau dibiarkan akan mati. Serangan hama penggerak batang ini juga ditandai dengan munculnya malai mati berwarna putih,  yang bila ditarik akan mudah terlepas. Sehingga, serangan hama penggerek batang ini harus diwaspadai petani dan diharapkan para petani segera melakukan pengendalian kalau ada tanaman padi yang terkena serangan hama tersebut. (Ras/tod)

Berita Lainnya