Sat, 19 Apr 2025 WIB
  • Home
  • Viral

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Tapi Profesi yang Satu Ini Jalan Terus

27 Jun 2024, 20:42 WIB | Indarto

Tukang sol sepatu sedang melayani pelanggan | Dok. Agromilenial

AGROMILENIAL.COM, Jakarta --- Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Jawa Barat ( Jabar) sudah tutup beberapa waktu lalu. Pabrik sepatu ikonik yang sempat menjadi brand kenamaan pada zamannya itu terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ribuan karyawannya. Gerai-gerai Sepatu Bata yang ada di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bekasi dan kota besar lainnya melakukan diskon besar-besaran. Namun, dibalik ambruknya pabrik sepatu tersebut tak berpengaruh langsung kepada  para penjual sepatu bekas dan tukang sol sepatu jalanan.

Baca Juga :

Industri Tekstil dan Garmen Boleh Tumbang, Namun Tidak yang Satu Ini....

Para penjual sepatu bekas di sejumlah kios dan tenda tampak masih antusias menjajakan dagangannya. Mengingat, mereka tak hanya menjajakan produk sepatu bata. Sepatu bekas produk lain seperti Carvil, Reebok, Converse,Warrior, Buccheri dan banyak produk lain juga diperdagangkan dengan harga miring.

Begitu juga dengan tukang sol sepatu keliling sampai saat ini masih jalan terus. Sejumlah tukang sol sepatu yang menggunakan gerobak kecil ataupun pikulan, dengan tekun menawarkan jasanya masuk-keluar kampung.

Gang-gang kecil dan perumahan padat penduduk menjadi sasaran jasa mereka. Sepatu yang haknya lepas, reslitingnya rusak, solnya menganga dan kerusakan lainnya bisa diperbaiki. Di tangan tukang sol aepatu jalanan, sepatu yang rusak bisa diperbaiki dengan di lem dan dijahit.

Ongkos jasa perbaikan sepatu rusak pun sangat  terjangkau semua lapisan masyarakat. Para pelangan tukang sol sepatu jalanan ini mulai dari PNS, ABRI hingga mahasiswa dan buruh bangunan.

Mang Mamat, panggilan salah satu tukang sol sepatu jalanan mengaku, sudah lama berprofesi menjadi tukang sol sepatu. Ia menjual jasanya mulai pagi hingga sore.

Meski pendapatannya tak tentu, jasa sol sepatu ini masih lumayan bisa dipakai untuk kebutuhan hidup. "Ada kalanya dapat lumayan, kadang juga sepi," ujarnya.

Jasa sol sepatu keliling sangat dibutuhkan masyarakat perkotaan. Sebab, kalau ada bagian sepatu yang rusak dipastikan tak akan nyaman dipakai. Sementara mau membeli yang baru harganya mahal. Kalau sepatu yang kerusakannya ringan  diperbaiki ongkosnya minimal Rp 10 ribu. Jika rusaknya agak berat, seperti harus ganti sol sepatu paling mahal Rp 50 ribu -Rp 75 ribu. Ongkos jasa yang cukup terjangkau dibanding harus membeli yang baru dengan harga relatif lebih mahal.

Tak mengherankan, meski sepele, jasa tukang sol sepatu jangan disepelekan. Berkat jasa mereka, sepatu yang setiap hari dipakai kerja hampir bisa dipastikan terjaga kekuatannya. (to) 

Berita Lainnya